perhatikan

setiap manusia memilki jiwa yang berbeda - beda. mereka memilki konsep diri yang berbeda pula. mereka memiliki kelebihan ataupun kekurangan dalam diri mereka. bukan tentang menjadi seperti mereka untuk dapat berhubungan dan menyatu dengan mereka, namun lebih berarti bila menjadi diri sendiri dalam setiap kesempatan. mungkin aku tipe orang yang kurang pandai bercengkrama dengan orang - orang yang sudah lama aku kenal.
cerita tentang hari ini, hari kemarin atau hari esok tidaklah sama. ada kalanya rasa syukur yang selalu kita rasakan, atau bahkan kita merasa selalu dihadapi oleh berbagai masalah yang tak kunjung selesai. namun, jika kita dapat melihat setetes anugrahNya, maka kita akan selalu bersyukur. sebagai contoh kita merasa mendapat masalah yang sangat besar, padahal jika kita mau mencoba melihat sedikit saja anugrahNya, yaitu kita diberikan hidup shingga kita mampu berjalan, bergerak, berfikir, dan dapat merasakan adanya permasalahan itu. bayangkan jika kita adalah salah satu dari bayi yang meninggal saat adanya gagal persalinan, kita adalah bayi yang digugurkan oleh ibu kita sendiri, maka kita tidak akan bisa hidup atau bahkan merasakan beratnya masalah yang dihadapi saat ini. karena sebenarnya masalah ini tidaklah cukup besar jika dibandingkan dengan masalah kita kelak di ujung dunia. yaitu masalah yang akan kita hadapi jika kita bertemu dan di tanyai oleh malaikat atas semua perbuatan kita. kita akan diberikan pertanyaan tentang umur kita yang telah diberikan oleh Tuhan atas karunianya. mungkin ini menurut kita terlalu jauh berfikiran tentang hal tersebut. namun meskipun begitu hal ini pasti terjadinya karena sudah terdapat dijelaskan oleh agama yang kita percayai.

imagine brain_